Selasa, 20 November 2012

DENNY DAN ISWANDI PUNYA KESEMPATAN MENGUJI MOTO3

DENNY DAN ISWANDI PUNYA KESEMPATAN MENGUJI MOTO3

Final PETRONAS Asia Road Racing Championship 2012 (ARRC) di Sirkuit Internasional Losail di Doha, Qatar, 24 November 24, pembalap Indonesia di Asia Dream Cup (ADC) Denny Triyugo Laksono dan Iswandi Muis harus siap-siap untuk batu loncatan terbesar dalam karir balap mereka coba rebut tiket wild card Moto3 untuk 2013.

Bukan itu saja, di Losail International Circuit pada 25 November atau satu hari setelah final ARRC akan ada test Moto3 di Qatar. Tidak tanggung-tanggung tadinya hanya dijanjikan 3 pembalap sesuai klasemen, sekarang ada delapan. Deny dan Muis masuk di delapan klasemen tersebut. Deny ke-3 dan Muis ke-6 untuk sementara. Keduanya akan berhadapan Hikari Okubo dan Hiroki Ono (Jepang), Joshua Hook (Australia), Apiwat Wongthananon (Thailand) dan dua Malaysia Fitri Ashraf Razali dan S Sasitharen.

Dalam testing tersebut keduanya harus memikat. Bukan hanya dengan senyum-senyum, tapi memikat dengan penguasaan sirkuit dan motor. "Ini kelanjutan rencana besar Asia Dream Cup dan tentu rencana pengembangan pembalap paling ambisius di ARRC. Delapan peserta ini mewakili lima negara Asia akan test dengan motor Moto3 yang dipasok Honda Jepang bersama teknisi dari GP HRC," jelas Ron Hogg, Promotions Director of Two Wheels Motor Racing Sdn Bhd, the race promoters of the Asia Road Racing Championship.

"Perkembangan penyusunan strategi Asia Dream Cup telah ada di awal 2011, hasil sebenarnya baru ada setahun. Tapi dengan dukungan penuh dari Honda Jepang yang berniat memacu munculnya pembalap Asia di panggung dunia, maka tes di Qatar hanyalah langkah kedua. Pada 2013 ada dua target wild card yang akan diikuti, namun akan ikut full series pada 2014 di Moto3," tambah Hogg.

Sampai saat ini belum ditentukan akan berapa pembalap yang ikut wild card Moto3 sebenarnya pada 2013. Tidak ada target Honda Jepang menetapkan berapa banyak pembalap akan ditawarkan tiket wild card. Jika sudah ditarget pada tahap awal akan dianggap terlalu membatasi. Pembalap harus mengesankan dan dapat imbalan seperti yang mereka perebutkan di testing nanti

Tidak ada komentar:

Posting Komentar